Swiss
Bell Danum, 20 s.d 23 Juli 2016
Gaung
pendidikan dan latihan calon kepala sekolah (CKS) gelombang III se – Kalimantan
Tengah akhirnya di tutup langsung oleh perwakilan LP2KS Solo di Hotel Swiss
Bell Danum pada sabtu 23 Juli 2016. Kegiatan diklat yang dilaksanakan secara
ber tahap cukup memberi kesan yang sangat dalam bagi setiap peserta diklat,
bagaimana tidak kegiatan yang di mulai dengan seleksi pada Nopember 2015 hingga
kegiatan IN ON IN dari bulan Maret sampai Juli 2016 di jalani oleh para peserta
diklat dengan dinamika yang beragam di
alami oleh masing masing peserta diklat dalam melaksanakan On the Job Learning
(OJL). Dalam sambutannya mewakili LP2KS Solo beliau
 |
Acara Penutupan, 23 Juli 2016, 19.00 WIB, Swiss Bell Danau |
mengatakan “bahwa agar alumni peserta diklat CKS yang
nantinya diangkat dan diberi kesempatan menjadi kepala sekolah dapat menjadi
kepala sekolah yang professional yaitu kepala sekolah yang selalu mengabdi diri
mengembangkan potensi diri dalam rangka menjalankan tugas pokok dan fungsi
sebagai kepala sekolah, hal ini dikarenakan kepala sekolah akan menjadi leader
disekolah kemudian menjadi manajer dan juga supervisor, ketiga tugas tersebut
sudah di kembangkan dalam In-1, OJL dan In 2 kami berharap bapak ibu dapat
menjalankan tugas tersebut dengan baik berdasarkan hasil dari peningkatan
kompetensi yang bapak ibu dapatkan selama ini, yang kedua yaitu menjadi kepala
sekolah yang amanah, bapak ibu nantinya akan mengemban tugas, sebab tidak semua
guru di beri kesempatan atau mempunyai kesempatan untuk berbuat baik kepada
lebih banyak orang, jika ibu bapak nanti menjadi kepala sekolah nantinya dapat
memimpin dengan lebih baik sebab itulah kesempatan bagi bapak ibu berbuat baik
untuk semua guru, siswa, karyawan, komite sekolah dan lingkungan sekolah untuk menjalankan amal ibadah bapak ibu,
itulah harapan kita semua bahwa kegiatan kita kali ini adalah untuk menciptakan
kepala sekolah yang profesional dan amanah”
Sebelumnya mewakili peserta diklat,
salah satu peserta dari Kabupaten Kotim menyampaikan kesan dan pesan berkaitan
dengan kegiatan diklat yang sudah dilaksanakan, kepada sesama peserta diklat di
sampaikan “bahwa untuk tidak menjadikan
diklat sebagai misi dan serta merta menjadi tuntutan untuk meraih jabatan
sebagai kepala sekolah, sebab semua kewenangan berada pada dinas pendidikan di
kabupaten masing masing, dinas lah yang mengatur sesuai dengan kebutuhan, jadikan
diklat yang kita ikuti sekarang sebagai bekal ilmu yang berharga dan untuk
mengembangkan potensi diri”
Pelaksanaan In-2 yang merupakan tahap
akhir rangkaian kegiatan diklat CKS gelombang III di
 |
Kegiatan IN-2, Melakukan Respon Kuisioner |
laksanakan dengan kegiatan
overview hasil OJL dari masing masing peserta diklat yang terdiri dari tiga
kelompok yaitu kelompok A Kabupaten Seruyan 10 orang dan Kabupaten Kotawaringin
Barat 20 orang, kelompok B Kabupaten Kapuas 10 orang dan Kabupaten Kotawaringin
Timur 16 orang, kelompok C Kabupaten Barito Timur 6 orang dan Kabupaten Katingan 14 orang masing masing
kelompok di ampu oleh para master trainer yang bertindak sebagai penguji dalam
penyampaian materi OJL yang di lakukan oleh masing masing peserta diklat.
Sesuai dengan tempat yang di atur oleh
panitia masing masing kelompok memasuki ruangan untuk mengikuti kegiatan
overview hasil OJL yang akan di sampaikan oleh masing masing peserta diklat, sama
halnya dengan kelompok yang lain di kelompok A khususnya dari Kabupaten
Seruyan, dengan penguji bpk.MT. Mardiyanta, M.Pd, setiap perserta diklat mendapatkan
waktu yang sama untuk presentasi, lima belas menit untuk
 |
Dok.Diklat IN-1 Latihan Kepemimpinan |
presentasi dan lima
belas menit waktu tanya jawab, giliran pertama untuk presentasi adalah CKS
Kardi, S.Pd, dengan hasil OJL yang sudah di ringkas dalam bentuk power point
CKS Kardi menyampaikan hasil OJL yang sudah dilaksanakan selama tiga bulan,
dari sepuluh orang peserta diklat CKS dari Kabupaten Seruyan hanya satu orang
yang tidak bisa hadir pada IN-2 di karenakan sakit akibat kecelakaan lalu
lintas dan masih dalam perawatan, harapan kami sebagai teman satu kelompok semoga
ibu Cahaya segera pulih dan kembali dapat beraktifitas lagi. Setiap peserta
diklat selalu mendapatkan pertanyaan dari bpk MT Mardiyanta, M.Pd setelah
selesai mempresentasikan resume OJL, pada giliran CKS W.Harun peserta diklat
yang lain nampak bisa tertawa karena beberapa goyonan yang disampaikan beliau,
bagi kelompok A khususnya peserta diklat dari Kabupaten Seruyan CKS W.Harun adalah
sosok yang unik dan komplit bagaimana tidak pada saat IN-1 pembuatan RTK dari
 |
Dok.Diklat IN-1 Latihan Kepemimpinan |
tiga puluh orang kelompok A Seruyan dan Kobar, hanya CKS W.Harun yang oleh ibu MT.Erna
Indawati, M.Pd (dari LP2KS solo) benar
dalam pembuatan RTKnya, kelucuan lainnya juga pada IN-1 saat para CKS
menyuarakan semangat “siap diangkat tahun 2017” beliau menyuarakan “siap
diangkat tahun 2017 dan siap diberhentikan tahun 2017” hahahaha, itulah sosok
CKS W.Harun, bagi peserta dari Kabupaten Seruyan tidak ada CKS W.Harun bagai
sayur tanpa garam.
Di Balroom lainnya masih di kelompok A,
peserta dari Kobar dibagi dalam dua ruangan berbeda, dan tidak berbeda dengan
peserta dari Seruyan, para CKS itupun sedang menyampaikan presentasinya di
hadapan MT yang menjadi penguji dari materi OJL yang disampaikan, CKS Wagiman
ketua kelompok A untuk Seruyan dan Kobar nampak dengan konsentrasi menyampaikan
 |
Dok.Diklat IN-1 Latihan Kepemimpinan |
materi OJLnya, begitu juga CKS Natsir yang satu satunya guru SMP di ruangan itu
juga dengan sangat baik menyampaikan hasil kerja selama tiga bulan, tidak kalah
berbeda dengan CKS Rita dan CKS Fitri yang dikenal ibu guru yang cantik dan
baik, juga selalu akrab dengan para peserta didiknya di SMAN-1 dan SMAN-2
Pangkalan Bun habis habisan menyampaikan presentasi hingga selesai tiga puluh
menit waktu yang diberikan oleh para MT penguji. CKS Bubu dari Kapuas yang di
beri sebutan baby hui (red) oleh ibu MT. Erna Indawati, M.Pd dengan mantap
menyampaikan hasil OJL dan menjawab semua pertanyaan dengan baik.
Sayangnya ibu MT. Erna Indawati, M.Pd
pada IN-2 kali ini tidak bisa hadir dikarenakan sakit, doa kami semoga ibu
segera pulih dan dapat kembali beraktifitas, hormat kami dari Kelompok A dan
ucapan terima kasih buat ibu Erna atas bimbingannya baik di IN-1, dan juga
pendampingan OJL khususnya bagi kelompok Seruyan dan Kotawaringin Barat. Selesai
kegiatan presentasi bpk
 |
Dok Diklat .IN-1 Latihan Kepeminpinan |
MT.Mardiyanta, M.Pd selaku penguji di kelas Seruyan
mengajak para peserta untuk menyampaikan refleksi masing masing, diawali oleh
CKS.Suriana, ibu yang mengajar SMP di Kuala pembuang itu merasa bersyukur bisa
mendapatkan ilmu yang begitu bermanfaat selama diklat CKS kali ini, banyak hal
yang diperoleh dan yang dikembangkan hingga akhirnya dapat selesai pada IN-2. Hal
senada di sampaikan oleh CKS Sedra, hanya saja ibu Sedra nampak tidak bisa
menahan luapan perasaannya hingga terbata bata dan deraian air mata, bagaimana tidak
IN-2 dilalui tanpa terasa, waktu yang cukup panjang membutuhkan perhatian
serius, menguras waktu, tenaga, pikiran maupun materil bahkan kepentingan
keluargapun terkadang terabaikan, akhirnya dapat diselesaikan pada IN-2, yang
awalnya dianggap berat tidak terpikirkan
 |
Dok.Diklat IN-1 Kajian Manajerial |
dapat dijalani hingga IN-2, apalagi salah
satu kawan akrab yang justru mengalami kecelakaan hingga tidak bisa ikut di
IN-2, saya memperhatikan kawan di sebelah kiri saya yakni CKS W.Harun, nampak
turut larut dalam keharuan dan selalu mengusap matanya yang berkaca kaca. Walaupun
diklat CKS sudah berakhir dan semua peserta akan kembali ketempat tugas bahkan
tidak mungkin bisa berjumpa lagi dengan peserta dari Kabupaten lainnya, namun
doa yang di sampaikan CKS Natsir, guru PAI dari Kobar begitu indah, yang
mengharap pada Tuhan untuk menjadikan perpisahan ini bukan suatu akhir tali
silahturami namun merupakan perpisahan yang indah dan akan selalu menjalin rasa
persaudaraan dan persahabatan sesama CKS 2016,
Kami dari Peserta CKS Kabupaten Seruyan
mengucapkan rasa terima kasih dan hormat
kepada,
 |
Master Trainer Erna Indawati, SE.M.Pd |
bapak Hartasima, S.Pd selaku Kadis Kabupaten Seruyan, bapak
Rusmiansyah, S.Pd Kabid.PNSP Kabupaten Seruyan, bapak Drs. Heru Pramono, Kabid
Dikmen Kabupaten Seruyan, Kabid Dikdas, dan juga kepada bapak Arvian Yuli Artha
yang dari awal selalu mendampingi peserta CKS Kabupaten Seruyan, kami menyadari
bahwa apa yang sudah kami laksanakan tentunya berkat bantuan dari unsur Dinas
Pendidikan, keberhasilan bukan semata mata karena kemampuan diri sendiri namun
dibalik itu semua ada bantuan dari pihak lain yang tanpa kami sadari. Kepada para Master Trainer dari LPMP
Kalteng dan Unsur Akademisi kami mengucapkan terima kasih dan hormat atas
segala bentuk bantuannya kepada kami secara umum bagi kami kelompok A, B dan C. Kepada para Master Trainer dari LP2KS,
kami mengucapkan terima kasih dan hormat atas bimbingan diklat CKS gelombang
III untuk wilayah Kalimantan Tengah sehingga kami semua dapat menyelesaikan
semua rangkaian kegiatan yang sudah di jadwalkan
Oleh : Silpanus
 |
CKS. Natsir Dari Kotawaringin Barat |
 |
MT.Mardiyanta, M.Pd |
 |
CKS.W.Harun Dari Seruyan |
1 komentar:
Kapankah bisa kembali bertemu dengan teman teman angkatan III ini, semoga semuanya sehat dan sudah menjadi kepala sekolah yang propesional
Posting Komentar