Sembuluh
19 Agustus 2017, 17 00 WIB
Oleh
: Silpanus
Partisipasi Dari Warga Desa Sembuluh II |
Puncak
kegiatan peringatan Kemerdekaan RI ke 72 di Desa Sembuluh I dan Desa Sembuluh
II dilaksanakannya pawai yang di ikuti oleh seluruh lapisan masyarakat di kedua
desa serta beberapa unit instansi terkait yang selalu menjadi partisipan dalam
kegiatan pawai yang di laksanakan tiap tahunnya, sebagai pelaksana kegiatan ini
di atur oleh Pemerintahan Desa Sembuluh I yang di ketuai oleh bpk Sutrismo
sebagai Ketua Pelaksana. Pada HUT RI ke 72 kali ini kemeriahan para peserta
yang ikut dalam pawai menunjukan animo yang luar biasa, perbedaan kreatifitas
pada tiap rombongan peserta menandakan bahwa semangat dalam mengisi kemerdekaan
tidak pernah surut, kecintaan terhadap merah putih, Pancasila dan NKRI juga
bukan sebatas ucapan dan slogan saja tetapi sudah terpatri di dalam diri setiap
individu bahwa merah
putih itu adalah semangat kami, Pancasila itu adalah jiwa kami dan NKRI itu
adalah raga kami.
Persiapan Para Partisipan Pawai |
Sebagai
pusat titik kumpul dilaksanakan di lapangan Kertapati, pukul dua siang ditengah
terik matahari tidak menyurutkan semangat para partisipan pawai untuk siap
berangkat dalam rombongan masing masing untuk menelusuri jalan utama Desa
Sembuluh I dan Desa Sembuluh II, dari beberapa rombongan warga yang ikut dalam
pawai saat di wawancarai tujuan ikut pawai apakah menginginkan hadiah,
jawabannya sederhana saja yakni pertama adalah ikut memeriahkan HUT RI kalaupun
dapat hadiah artinya rezeki, itulah pendapat beberapa partisipan yang ikut dalam
pawai, bahwa tujuan utamanya adalah untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan
Indonesia, menang atau kalah dalam keikutsertaannya mengikuti pawai hanyalah
urutan kedua saja yang penting Desa Sembuluh ramai.
Pasukan Drumband Dari SDN-1 Sembuluh II |
Memang
dalam pawai terlihat progres di peringatan HUT RI ke 72 di bandingkan pada
tahun lalu, aksi drumband yang di bawakan oleh dua sekolah dasar menjadikan
suasana pawai lebih meriah, apalagi jika seluruh sekolah memiliki pasukan
drumbandnya masing masing pasti jadi kebanggaan bagi kedua Desa. Kita pasti
berharap untuk tiap sekolah yang ada nantinya dapat mempunyai pasukan
drumbandnya masing masing agar menjadi inspirasi untuk pelaksanaan lomba khusus
penampilan marching band kategori sekolah sebab rintisan nya sudah sangat jelas
bahwa ditingkat sekolah dasar sudah ada pasukan drumband, sehingga saat anak
anak sekolah dasar itu melanjutkan ke tingkat yang lebih tinggi tentunya tidak
terlalu kesulitan bagi sekolah lanjutan untuk memoles ketrampilan anak anak
menjadi pemain yang profesional, dengan
permainan model musik dan lagu yang beragam, sehingga kedepannya output dari
sekolah di kedua Desa khususnya pada seni musik kelompok menjadi nilai
tersendiri dalam jati diri sekolah yang mampu ber EVOLUSI.
Rombongan SMANSADASE |
Kreatifitas
beragam juga muncul dalam pawai yang di laksanakan, seperti yang ditunjukan
oleh siswa SMK Kertapati dengan kostum robot yang melambangkan bahwa di era
sekarang dimana zaman semakin di kuasai oleh teknologi mengharuskan setiap
generasi muda khususnya pelajar harus mampu berkhayal dan mewujud nyatakan
hayalannya tentang arti sebuah teknologi tepat guna yang dapat menunjang
program program sekolah sehingga penggunaan teknologi tersebut berguna bagi
kepentingan masyarakat. Rombongan SMANSADASE yang di pimpin langsung oleh bpk
Kalyudi dan bpk H.Akhmad Halimi menurunkan hampir 100% peserta didik untuk
turut memeriahkan HUT RI ke 72 yang membentuk rombongan ke dalam beberapa zona,
zona 1 melambangkan profil sekolah yang ditunjukan dengan kegiatan ekskul
sekolah meliputi paskibra, pramuka dan seni tari, zona 2 melambangkan masa pra
kemerdekaan yang ditunjukan dengan para pejuang, para pahlawan. Zona 3 di
gambarkan dengan masa kemerdekaan yang menggunakan simbol berbagai peralatan
alutista, kapal perang, tank tempur dan para prajurit. Zona 4 digambarkan masa
pasca kemerdekaan dengan ikon berbagai cara mengisi pembangunan, penampilan
rombongan SMANSADASE masih relatif standar dan belum bisa menunjukan kemampuan
yang sesungguhnya, kelak di kedua pemimpin SMA yakni bpk Kalyudi dan bpk
H.Akhmad Halimi akan mampu membuat SMA bermetamorfosa dari kepompong, menjadi
ulat dan dari ulat menjadi kupu kupu yang cantik, siap memeriahkan hari kemerdekaan
RI di Desa Sembuluh dengan pasukan drumband di bawah binaan guru multitalenta
bpk Rahmat Susanto, S.Kom.
Pasukan Ampibi Desa Sembuluh II |
Di
rombongan warga dalam memeriahkan pawai kali ini juga menampilkan pasukan katak
dari warga Desa Sembuluh II, ikon spedboat yang di hias seakan menyerupai aluttista
yang sesungguhnya dengan pemimpin pasukan Judin Elem (red) mampu membuat para
warga sumringah dan kagum dengan peralatan tempur yang di bawanya, kesemua ikon
yang ditampilkan adalah bukti kreatifitas warga dalam menterjemahkan makna
kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 72, inilah Indonesia yang di tampilkan
oleh masyarakat Desa Sembuluh I dan masyarakat Desa Sembuluh II bahwa perbedaan
untuk menciptakan kreatifitas itu adalah hal yang menjadi hak semua orang
tetapi tujuannya tetap satu juga yakni untuk menyatakan diri bahwa kedaulatan
Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah bangsa kami, bangsa kita semua. MERDEKA!!!!
Berita senada
Merdekaaaaa HUT RI 71 Desa Sembuluh I
Sekcam "Eksekusi Pekerjaan Berat Jadi Ringan..?"
Sembuluh "Detik Detik Proklamasi"Merdekaaaaa HUT RI 71 Desa Sembuluh I
Sekcam "Eksekusi Pekerjaan Berat Jadi Ringan..?"
Pernak Pernik Pawai HUR RI 72
Tidak ada komentar:
Posting Komentar