Minggu, 20 Agustus 2017

Kemeriahan Pawai Desa Sembuluh

Sembuluh 19 Agustus 2017, 17 00 WIB
Oleh : Silpanus

Partisipasi Dari Warga Desa Sembuluh II
Puncak kegiatan peringatan Kemerdekaan RI ke 72 di Desa Sembuluh I dan Desa Sembuluh II dilaksanakannya pawai yang di ikuti oleh seluruh lapisan masyarakat di kedua desa serta beberapa unit instansi terkait yang selalu menjadi partisipan dalam kegiatan pawai yang di laksanakan tiap tahunnya, sebagai pelaksana kegiatan ini di atur oleh Pemerintahan Desa Sembuluh I yang di ketuai oleh bpk Sutrismo sebagai Ketua Pelaksana. Pada HUT RI ke 72 kali ini kemeriahan para peserta yang ikut dalam pawai menunjukan animo yang luar biasa, perbedaan kreatifitas pada tiap rombongan peserta menandakan bahwa semangat dalam mengisi kemerdekaan tidak pernah surut, kecintaan terhadap merah putih, Pancasila dan NKRI juga bukan sebatas ucapan dan slogan saja tetapi sudah terpatri di dalam diri setiap individu bahwa merah putih itu adalah semangat kami, Pancasila itu adalah jiwa kami dan NKRI itu adalah raga kami.


Persiapan Para Partisipan Pawai
Sebagai pusat titik kumpul dilaksanakan di lapangan Kertapati, pukul dua siang ditengah terik matahari tidak menyurutkan semangat para partisipan pawai untuk siap berangkat dalam rombongan masing masing untuk menelusuri jalan utama Desa Sembuluh I dan Desa Sembuluh II, dari beberapa rombongan warga yang ikut dalam pawai saat di wawancarai tujuan ikut pawai apakah menginginkan hadiah, jawabannya sederhana saja yakni pertama adalah ikut memeriahkan HUT RI kalaupun dapat hadiah artinya rezeki, itulah pendapat beberapa partisipan yang ikut dalam pawai, bahwa tujuan utamanya adalah untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan Indonesia, menang atau kalah dalam keikutsertaannya mengikuti pawai hanyalah urutan kedua saja yang penting Desa Sembuluh ramai.


Pasukan Drumband Dari SDN-1 Sembuluh II
Memang dalam pawai terlihat progres di peringatan HUT RI ke 72 di bandingkan pada tahun lalu, aksi drumband yang di bawakan oleh dua sekolah dasar menjadikan suasana pawai lebih meriah, apalagi jika seluruh sekolah memiliki pasukan drumbandnya masing masing pasti jadi kebanggaan bagi kedua Desa. Kita pasti berharap untuk tiap sekolah yang ada nantinya dapat mempunyai pasukan drumbandnya masing masing agar menjadi inspirasi untuk pelaksanaan lomba khusus penampilan marching band kategori sekolah sebab rintisan nya sudah sangat jelas bahwa ditingkat sekolah dasar sudah ada pasukan drumband, sehingga saat anak anak sekolah dasar itu melanjutkan ke tingkat yang lebih tinggi tentunya tidak terlalu kesulitan bagi sekolah lanjutan untuk memoles ketrampilan anak anak menjadi pemain yang profesional,  dengan permainan model musik dan lagu yang beragam, sehingga kedepannya output dari sekolah di kedua Desa khususnya pada seni musik kelompok menjadi nilai tersendiri dalam jati diri sekolah yang mampu ber EVOLUSI.


Rombongan SMANSADASE
Kreatifitas beragam juga muncul dalam pawai yang di laksanakan, seperti yang ditunjukan oleh siswa SMK Kertapati dengan kostum robot yang melambangkan bahwa di era sekarang dimana zaman semakin di kuasai oleh teknologi mengharuskan setiap generasi muda khususnya pelajar harus mampu berkhayal dan mewujud nyatakan hayalannya tentang arti sebuah teknologi tepat guna yang dapat menunjang program program sekolah sehingga penggunaan teknologi tersebut berguna bagi kepentingan masyarakat. Rombongan SMANSADASE yang di pimpin langsung oleh bpk Kalyudi dan bpk H.Akhmad Halimi menurunkan hampir 100% peserta didik untuk turut memeriahkan HUT RI ke 72 yang membentuk rombongan ke dalam beberapa zona, zona 1 melambangkan profil sekolah yang ditunjukan dengan kegiatan ekskul sekolah meliputi paskibra, pramuka dan seni tari, zona 2 melambangkan masa pra kemerdekaan yang ditunjukan dengan para pejuang, para pahlawan. Zona 3 di gambarkan dengan masa kemerdekaan yang menggunakan simbol berbagai peralatan alutista, kapal perang, tank tempur dan para prajurit. Zona 4 digambarkan masa pasca kemerdekaan dengan ikon berbagai cara mengisi pembangunan, penampilan rombongan SMANSADASE masih relatif standar dan belum bisa menunjukan kemampuan yang sesungguhnya, kelak di kedua pemimpin SMA yakni bpk Kalyudi dan bpk H.Akhmad Halimi akan mampu membuat SMA bermetamorfosa dari kepompong, menjadi ulat dan dari ulat menjadi kupu kupu yang cantik, siap memeriahkan hari kemerdekaan RI di Desa Sembuluh dengan pasukan drumband di bawah binaan guru multitalenta bpk Rahmat Susanto, S.Kom.



Pasukan Ampibi Desa Sembuluh II
Di rombongan warga dalam memeriahkan pawai kali ini juga menampilkan pasukan katak dari warga Desa Sembuluh II, ikon spedboat yang di hias seakan menyerupai aluttista yang sesungguhnya dengan pemimpin pasukan Judin Elem (red) mampu membuat para warga sumringah dan kagum dengan peralatan tempur yang di bawanya, kesemua ikon yang ditampilkan adalah bukti kreatifitas warga dalam menterjemahkan makna kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 72, inilah Indonesia yang di tampilkan oleh masyarakat Desa Sembuluh I dan masyarakat Desa Sembuluh II bahwa perbedaan untuk menciptakan kreatifitas itu adalah hal yang menjadi hak semua orang tetapi tujuannya tetap satu juga yakni untuk menyatakan diri bahwa kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah bangsa kami, bangsa kita semua. MERDEKA!!!!

Sembuluh "Detik Detik Proklamasi"



Pernak Pernik  Pawai HUR RI 72






Tidak ada komentar:

LAUK KAPAR

           PILIHAN GANDA 1.       Cepat atau lambatnya air meresap ke dalam tanah melalui pori-pori tanah baik ke arah horizontal maupun k...